Penerapan kalsium format dalam pupuk

Abstrak: Dalam tulisan ini, penerapan kalsium format di bidang pupuk dibahas secara rinci, termasuk pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman, kinerja dalam kondisi tanah yang berbeda, efek sinergis dengan komponen pupuk lainnya, dan tindakan pencegahan dalam penggunaan pupuk kalsium format.

kalsium format

I. Pendahuluan

 Dengan digalakkannya modernisasi pertanian, permintaan akan pupuk yang efisien, ramah lingkungan, dan multifungsi semakin meningkat. Sebagai komponen pupuk baru, kalsium format semakin mendapat perhatian. Ini tidak hanya menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman, tetapi juga memiliki serangkaian fungsi fisiologis unik, yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas tanaman dan meningkatkan hasil.

 Kedua, sifat dan karakteristik kalsium format

 Kalsium format, dengan rumus kimia Ca(HCOO), adalah bubuk kristal putih yang mudah larut dalam air. Kandungan kalsiumnya tinggi, mencapai sekitar 30%, serta mengandung format dalam jumlah tertentu, bersifat asam.

 Ketiga, peran kalsium format dalam pupuk

 (1) Berikan kalsium

Kalsium merupakan salah satu unsur media penting bagi pertumbuhan tanaman, dan berperan penting dalam pembangunan dinding sel, stabilitas struktur membran sel, dan pengaturan metabolisme sel. Kalsium dalam kalsium format dapat dengan cepat diserap dan dimanfaatkan oleh tanaman, sehingga efektif mencegah dan memperbaiki gejala kekurangan kalsium pada tanaman, seperti buah pecah-pecah dan busuk pusar.

 (2) Mengatur pH tanah

Kalsium format mempunyai keasaman tertentu, dapat menurunkan nilai pH tanah setelah diaplikasikan terutama pada tanah basa, memperbaiki sifat fisik dan kimia tanah, meningkatkan ketersediaan unsur hara.

 (3) Meningkatkan pertumbuhan akar

Format dapat merangsang pertumbuhan akar tanaman dan meningkatkan kemampuan akar dalam menyerap unsur hara dan air, sehingga meningkatkan ketahanan dan vitalitas pertumbuhan tanaman.

 (4) Meningkatkan fotosintesis

Kalsium format dalam jumlah yang tepat dapat meningkatkan kandungan klorofil pada daun tanaman, meningkatkan efisiensi fotosintesis, meningkatkan sintesis dan akumulasi karbohidrat, serta memberikan lebih banyak energi dan bahan dasar untuk pertumbuhan tanaman.

 Penerapan kalsium format pada kondisi tanah yang berbeda

 (1) Tanah asam

Pada tanah masam, keasaman kalsium format relatif lemah, namun masih dapat menyediakan kalsium yang dibutuhkan tanaman. Dalam penggunaannya, perlu diperhatikan kerjasama dengan pupuk alkali lainnya untuk menjaga keseimbangan pH tanah.

 (2) Tanah basa

Untuk tanah basa, efek pengasaman kalsium format lebih signifikan, yang secara efektif dapat menurunkan nilai pH tanah, memperbaiki struktur tanah, meningkatkan permeabilitas tanah dan retensi air. Pada saat yang sama, kalsium yang disediakannya dapat meringankan masalah kekurangan kalsin yang disebabkan oleh alkalinitas tanah.

 (3) tanah salin-alkali

Di tanah salin-alkali, kalsium format dapat menetralkan garam alkali dalam tanah dan mengurangi efek racun garam pada tanaman. Namun, jumlah yang digunakan harus dikontrol dengan ketat untuk menghindari penumpukan garam tanah lebih lanjut.

 Kelima, efek sinergis kalsium format dan komponen pupuk lainnya

 (A) dengan pupuk nitrogen, fosfor, kalium

Kombinasi kalsium format dengan nitrogen, fosfor, kalium dan unsur lainnya dapat meningkatkan tingkat pemanfaatan pupuk, meningkatkan keseimbangan pasokan unsur hara, dan mencapai efek sinergis.

 (2) Pupuk dengan unsur jejak

Dengan zat besi, seng, mangan dan pupuk unsur jejak lainnya, dapat meningkatkan efektivitas unsur jejak, mencegah dan memperbaiki kekurangan unsur jejak.

 (3) Dan pupuk organik

Dikombinasikan dengan pupuk organik, dapat memperbaiki lingkungan mikroba tanah, mendorong dekomposisi dan pelepasan unsur hara dari pupuk organik, serta meningkatkan kesuburan tanah.

 Keenam, penggunaan pupuk kalsium format dan tindakan pencegahannya

 (1) Metode penggunaan

Kalsium format dapat digunakan sebagai pupuk dasar, pupuk topdressing atau pupuk daun. Jumlah pemberian pupuk dasar umumnya 20-50 kg per mu; Pemupukan dapat dilakukan sesuai dengan tahap pertumbuhan tanaman dan kebutuhan pupuk. Konsentrasi penyemprotan daun umumnya 0,1%-0,3%.

 (2) Tindakan Pencegahan

 Kontrol secara ketat jumlah yang digunakan untuk menghindari pengasaman tanah atau kelebihan kalsin karena aplikasi yang berlebihan.

Perhatikan proporsi pupuk lainnya, dan buatlah alokasi yang wajar sesuai dengan kesuburan tanah dan kebutuhan tanaman.

Saat disimpan, harus tahan lembab, tabir surya, dan hindari pencampuran dengan zat basa.

 vii. Kesimpulan

Sebagai komponen pupuk baru, kalsium format memainkan peran penting dalam menyediakan nutrisi kalsium tanaman, mengatur pH tanah dan mendorong pertumbuhan akar. Penggunaan pupuk kalsium format yang rasional dapat meningkatkan hasil dan kualitas tanaman, memperbaiki lingkungan tanah, dan memberikan dukungan kuat untuk pembangunan pertanian berkelanjutan. Namun, dalam penerapan praktisnya, pemilihan dan penggunaan yang sesuai dengan kondisi tanah dan kebutuhan tanaman yang berbeda-beda masih perlu dilakukan secara ilmiah dan wajar agar dapat memanfaatkan sepenuhnya keunggulannya dan mencapai produksi pertanian yang efisien dan ramah lingkungan.


Waktu posting: 16 Agustus-2024